Randoseru, Tas Tradisional Khas Anak Sekolah di Jepang

Randoseru, Tas Tradisional Khas Anak Sekolah di Jepang

Kalau kamu sedang menonton kartun Jepang seperti doraemon atau film-film Jepang lainnya, mungkin menyadari kalau anak-anak sekolah kebanyakan menggunakan model tas yang sama. 

Bentuknya serupa tas Nobita dan teman-temannya yang selalu dipakai ke sekolah. Tas ransel dengan bentuk kotak berbahan kulit yang tampak kokoh dan sangat khas. 

Ternyata itu bukan tas sembarangan, lho. Namanya randoseru dan aslinya memang digunakan anak-anak sekolah dasar di Jepang. Bahkan, penggunaan tas ini sudah jadi tradisi sejak 150 tahun yang lalu dan menjadi ciri khas tersendiri. 

Berikut beberapa fakta menarik tentang randoseru: 

1. Desain dan Materi

Tas randoseru memiliki desain kotak-kotak dengan penutup geser dan dua tali bahu yang dapat diatur. Biasanya terbuat dari kulit sintetis atau kulit asli, dengan pilihan warna yang umumnya hitam atau merah untuk anak laki-laki dan merah atau ungu untuk anak perempuan.

2. Penggunaan di Sekolah Dasar:

Anak-anak biasanya mulai menggunakan randoseru saat masuk sekolah dasar, yaitu pada kelas satu. Tas ini kemudian digunakan selama beberapa tahun sampai mereka naik ke jenjang berikutnya.

Beberapa orang tua di Jepang memilih untuk memberikan tas ini juga sebagai hadiah pada anak-anak mereka ketika memulai sekolah dasar sebagai tradisi dan momen istimewa dalam kehidupan anak.

3. Harga dan Kualitas

Tas Randoseru biasanya dianggap sebagai investasi karena harganya yang relatif tinggi. Kualitasnya yang baik dan daya tahannya membuatnya tahan lama dan dapat digunakan selama beberapa tahun.

Sebagian besar randoseru dibuat dari bahan berkualitas tinggi, seperti kulit asli atau kulit sintetis yang tahan lama. Penggunaan bahan-bahan tersebut membuat harganya terbilang mahal tapi sebanding dengan kualitasnya yang baik membuat tas ini tahan lama.

Harga tas ini mulai dari Rp4 jutaan sampai dengan belasan juta. Namun, biasanya tas ini dipakai selama enam tahun atau dari awal anak masuk SD sampai lulus.

4. Ukuran Sesuai Tinggi Anak 

Tidak hanya tersedia satu ukuran lho, ternyata randoseru juga sering disesuaikan dengan tinggi badan anak. Orang tua biasanya memilih ukuran yang pas agar tas tersebut dapat digunakan selama beberapa tahun.

5. Bentuk Warisan

Beberapa keluarga di Jepang mungkin memiliki tas randoseru yang diwariskan dari generasi ke generasi sebagai bagian dari tradisi keluarga.

Meskipun randoseru sangat umum digunakan di Jepang, beberapa sekolah mengizinkan siswa untuk menggunakan tas lain selama beberapa tahun terakhir. Namun, penggunaan tas ini masih dianggap sebagai tradisi yang erat terkait dengan pengalaman pendidikan anak-anak di Jepang.

6. Kerajinan Tangan

Sebagian besar tas randoseru diproduksi dengan teknik kerajinan tangan yang rumit. Pembuatan tas melibatkan sejumlah tahapan yang rumit, termasuk potongan dan penyatuan kulit, penjahitan, dan pemasangan aksesoris. Semua tahap ini memerlukan waktu dan keahlian khusus.

7. Ada Desain dan Merek Tertentu

Tas randoseru dengan desain khusus atau merek terkenal dapat memiliki harga yang lebih tinggi. Beberapa merek tertentu mungkin dikenal karena kualitasnya yang superior atau inovasi desain.

Beberapa model tas mungkin dilengkapi dengan fitur tambahan, seperti kompartemen khusus untuk laptop atau tablet, penutup anti air, atau fitur keamanan tertentu. Fitur-fitur ini dapat meningkatkan nilai dan harga tas, bahkan sampai belasan juta harganya.

~ Afril