Strategi Mengatasi Prokrastinasi, Kebiasaan Menunda Mengerjakan Tugas

Strategi Mengatasi Prokrastinasi, Kebiasaan Menunda Mengerjakan Tugas

Prokrastinasi adalah kecenderungan untuk menunda-nunda pekerjaan atau tugas yang seharusnya dilakukan. 

Kebiasaan ini dapat menjadi tantangan serius bagi pelajar dan mahasiswa, mengingat banyaknya tekanan akademis yang konstan dan ada batas waktu yang harus dipatuhi. 

Untuk terbebas dari kebiasaan ini, ada baiknya kamu memahami apa itu prokrastinasi, tanda-tanda kamu sering melakukannya, apa saja dampaknya, dan apa saja strategi efektif untuk mengatasi prokrastinasi dalam konteks dunia pendidikan. 

 

Apa Itu Prokrastinasi?

Prokrastinasi berasal dari bahasa Latin, yaitu "pro," yang artinya "maju," dan "crastinus," yang berarti "besok." 

Jadi, secara harfiah, prokrastinasi adalah tindakan menunda-nunda pekerjaan atau tugas dengan memberikan alasan bahwa itu bisa dilakukan besok. Ini bukan hanya tentang waktu, tetapi juga melibatkan aspek emosional dan psikologis yang melibatkan perasaan tidak nyaman, takut, atau malas.

How to Overcome Procrastination from Decreasing Your Productivity skha konsultan manajemen di jakarta

(Sumber: skha.co.id)

Berikut tanda kamu sering melakukan prokrastinasi: 

  • Terus-menerus menunda atau mengalihkan pekerjaan dari satu waktu ke waktu lain secara teratur tanpa alasan yang jelas

  • Selalu punya banyak alasan untuk menunda pekerjaan, seperti "saya bisa melakukannya nanti" atau "saya lebih baik melakukannya ketika saya merasa lebih siap”

  • Cenderung menghindari tugas atau proyek yang dianggap sulit atau menantang.

  • Kesulitan dalam menentukan tujuan atau langkah-langkah yang diperlukan untuk menyelesaikan tugas

  • Kebiasaan mengerjakan tugas dekat batas waktu dan merasa lebih produktif menjelang deadline

 

Dampak Prokrastinasi yang Harus Kamu Ketahui 

Jika seseorang memiliki kebiasaan menunda-nunda, sebenarnya apakah ada dampaknya? Ya, prokrastinasi bisa berdampak negatif pada kehidupanmu secara keseluruhan. Kenali dampaknya berikut ini: 

 

1. Stres dan Kecemasan

(Sumber: hindustantimes.com)

Prokrastinasi dapat menciptakan tingkat stres yang tinggi karena tugas atau hal yang dikerjakan jadi menumpuk dan waktu menuju deadline semakin mendekat. Padahal jika tugas sudah diberikan jauh-jauh hari, kamu bisa mengerjakannya dengan tenang dan tidak terburu-buru. 

 

2. Kualitas Pekerjaan Menurun

17,750 Bad Study Royalty-Free Images, Stock Photos & Pictures | Shutterstock

(Sumber: shutterstock.com)

Pekerjaan yang dikerjakan dengan tergesa-gesa akibat prokrastinasi mungkin memiliki kualitas yang lebih rendah dibandingkan dengan yang dapat dihasilkan dengan waktu yang cukup.

 

3. Penurunan Kesehatan Mental

(Sumber: sec-ed.co.uk)

Prokrastinasi dapat menyebabkan perasaan kecemasan, rasa bersalah, dan menurunkan kepercayaan diri, yang pada akhirnya bisa mempengaruhi kesehatan mental secara keseluruhan jika dilakukan dalam jangka waktu panjang. 

 

4. Menurunkan Produktivitas

Possible Solutions for Low Productivity

(Sumber: certifiedsource.com)

Menunda-nunda pekerjaan dapat menyebabkan penurunan produktivitas, memperlambat kemajuan, dan menghambat pencapaian tujuan akademis.

 

5. Beban Semakin Terasa Berat 

(Sumber: inc.com)

Prokrastinasi dapat menyebabkan penumpukan tugas mendesak, yang dapat membuat pelajar dan mahasiswa merasa terjebak dalam siklus tidak sehat.

 

 

Cara Mengatasi Prokrastinasi untuk Pelajar

Ada kalanya kamu mungkin mendapat tugas yang harus dikerjalan dalam waktu cepat. Namun, beberapa tugas lain mungkin punya waktu lebih lama untuk dikerjakan. 

 

Manajemen waktu sangatlah penting agar semua tugas bisa selesai tepat waktu tanpa rasa cemas berlebih. Lantas, bagaimana cara mengatasi prokrastinasi? 

 

1. Buat Rencana atau Jadwal

(Sumber: unilodge.com)

Tentukan tujuan harian atau mingguan, dan buat jadwal yang bisa kamu ikuti. Pengaturan jadwal bisa membantu dan memudahkanmu dalam mengerjakan setiap tugas. 

 

2. Bagi Tugas Menjadi Bagian Lebih Kecil

(Sumber: benjweinberg.com)

Jika suatu tugas terasa terlalu besar atau sulit, pecahkan menjadi bagian yang lebih kecil. Fokuslah pada langkah-langkah kecil yang bisa kamu ambil untuk menghindari rasa terbebani.

 

3. Temukan Motivasi Pribadi

How You Can Stay Happy and Healthy While Studying at Home | Top Universities

(Sumber: topuniversities.com)

Tentukan alasan mengapa pekerjaan tersebut penting bagi diri sendiri. Menemukan motivasi pribadi dapat membantu meningkatkan minat dan semangat untuk menyelesaikan tugas.

 

4. Hindari Gangguan

Female student working at a computer

(Sumber: timeshighereducation.com)

Kurangi atau hilangkan gangguan yang dapat memicu prokrastinasi. Matikan notifikasi ponsel, hindari media sosial, dan ciptakan lingkungan yang mendukung konsentrasi.

 

5. Mulailah Dengan Tugas yang Lebih Mudah

(Sumber: thestar.com)

Memulai dengan tugas yang lebih mudah atau lebih menyenangkan dapat membantu kamu merasa lebih termotivasi dan memberikan kepercayaan diri untuk menyelesaikan tugas yang lebih sulit.

 

6. Berikan Hadiah pada Diri Sendiri

(Sumber: westend61.de)

Berikan hadiah pada diri sendiri setelah menyelesaikan tugas tertentu. Ini dapat meningkatkan motivasi dan memberikan dorongan positif. 

Setelah tugas selesai tanpa penundaan, tak ada salahnya memanjakan diri sendiri dengan membeli makanan kesukaan atau mentonton film terbaru. 

 

7. Berbicara dengan Orang Lain

(Sumber: amendo.com)

Berbicara dengan teman, keluarga, atau mentor tentang prokrastinasi bisa memberikan perspektif eksternal dan mendukung kamu untuk mengatasi tantangan ini.

 

8. Kenali dan Atasi Perasaan Negatif

120+ Self Reflection Mirror Stock Photos, Pictures & Royalty-Free Images -  iStock | Man looking into the mirror

(Sumber: istockphoto.com)

Sadari perasaan-perasaan negatif seperti takut gagal atau kurang percaya diri yang mungkin menjadi penyebab prokrastinasi. Temukan cara untuk mengatasi perasaan ini dan mengubah perspektif menjadi lebih positif.

 

9. Mengerjakan Tugas Bersama 

Study group at a table

(Sumber: brainscape.com)

Bekerja sama dengan teman dapat memberikan dukungan tambahan. Kamu bisa mengajak teman untuk mengerjakan tugas bersama dan dapat saling mendukung serta membantu satu sama lain untuk tetap fokus.

 

Prokrastinasi di kalangan pelajar bisa menjadi tantangan nyata, tetapi dengan usaha yang konsisten, kamu tentunya bisa mengatasi kebiasaan ini.

 

~ Afril